Mengenal Jenis-Jenis Grafik/Chart di Platform Metatrader
Anda mungkin sudah akrab dengan platform trading populer bernama Metatrader. Metatrader adalah salah satu platform terkemuka dalam industri perdagangan forex, yang menawarkan beragam fitur dan alat yang berguna bagi para trader.
Dalam artikel ini, saya akan membantu Anda memahami berbagai jenis grafik atau chart yang tersedia di Metatrader, baik itu Metatrader 4 maupun Metatrader 5. Memahami jenis-jenis grafik ini akan membantu Anda menginterpretasikan pergerakan harga dengan lebih baik dan membuat keputusan trading yang lebih cerdas.
Jadi, mari kita jelajahi dunia grafik Metatrader bersama-sama dan temukan jenis grafik mana yang paling sesuai dengan gaya dan strategi trading Anda.
Jenis-Jenis Chart di Metatrader
Di Metatrader, terdapat beberapa jenis grafik atau chart yang dapat digunakan dalam analisis teknis dan perdagangan forex. Berikut ini adalah beberapa jenis grafik yang tersedia di Metatrader:
1. Line Chart (Grafik Garis)
Grafik garis adalah tipe grafik yang paling sederhana. Grafik ini menghubungkan titik-titik harga penutupan dalam periode waktu tertentu. Grafik garis membantu mengidentifikasi tren secara umum.
Line chart
Keuntungan utama dari Line Chart adalah kemampuannya untuk memberikan gambaran yang jelas tentang tren secara umum. Dengan melihat garis ini, Anda dapat dengan cepat melihat apakah harga cenderung naik, turun, atau bergerak secara horizontal.
Namun, Line Chart memiliki kekurangan dalam hal informasi rinci yang diberikan. Grafik ini hanya menampilkan harga penutupan, sedangkan tidak memberikan informasi tentang harga pembukaan, harga tertinggi, atau harga terendah dalam periode waktu tersebut.
Meskipun demikian, Line Chart masih sangat berguna dalam mengidentifikasi tren pasar secara umum dan titik balik potensial. Dengan bantuan indikator teknis atau alat analisis lainnya, Line Chart di Metatrader dapat digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan strategi trading yang efektif.
Untuk menggunakan Line Chart di Metatrader, Anda dapat memilih jenis grafik ini dengan mengklik ikon grafik garis di toolbar atau dengan menggunakan menu "View" dan memilih "Line Chart". Setelah itu, Anda dapat menyesuaikan interval waktu dan mengamati pergerakan harga dengan grafik garis tersebut.
2. Bar Chart (Grafik Batang)
Grafik batang menyediakan informasi lebih rinci daripada grafik garis. Setiap batang vertikal menunjukkan kisaran harga dari harga terendah ke harga tertinggi dalam periode waktu tertentu. Batang horizontal menunjukkan harga pembukaan dan harga penutupan.
Pada Bar Chart di Metatrader, setiap batang vertikal mewakili kisaran harga dari harga terendah ke harga tertinggi dalam periode waktu tersebut. Batang ini terlihat seperti garis vertikal dengan dua garis horisontal yang menunjukkan harga pembukaan dan harga penutupan. Garis horizontal yang lebih panjang menandakan harga pembukaan, sedangkan yang lebih pendek menunjukkan harga penutupan.
Selain itu, ada juga garis horisontal kecil di sebelah kiri batang yang menandakan harga tertinggi dan di sebelah kanan batang untuk harga terendah.
Grafik batang di Metatrader memberikan informasi yang lebih lengkap dan terperinci tentang pergerakan harga dalam periode waktu tertentu. Dengan melihat grafik ini, Anda dapat menganalisis pola harga, mengidentifikasi tren, dan melihat volatilitas pasar secara visual.
Bar Chart juga memungkinkan Anda untuk melihat relasi antara harga pembukaan dan harga penutupan, dan dengan demikian dapat memberikan petunjuk tentang kekuatan atau kelemahan pasar dalam periode waktu tersebut.
Untuk menggunakan Bar Chart di Metatrader, Anda dapat memilih jenis grafik ini dengan mengklik ikon grafik batang di toolbar atau dengan menggunakan menu "View" dan memilih "Bar Chart". Anda dapat menyesuaikan interval waktu dan melihat pergerakan harga dengan batang-batang yang mewakili data tersebut.
3. Candlestick Chart (Grafik Lilin)
Grafik lilin juga dikenal sebagai grafik Jepang. Grafik ini memberikan informasi yang sama dengan grafik batang, tetapi dalam format visual yang lebih mudah dipahami. Setiap "lilin" menunjukkan harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi, dan harga terendah dalam periode waktu tertentu.
Candlestick chart
Tubuh lilin menunjukkan kisaran harga antara harga pembukaan dan harga penutupan. Jika tubuh lilin diisi atau berwarna, biasanya warna hijau atau putih menunjukkan bahwa harga penutupan lebih tinggi dari harga pembukaan, mengindikasikan kenaikan harga (bullish). Sedangkan warna merah atau hitam menunjukkan harga penutupan lebih rendah dari harga pembukaan, mengindikasikan penurunan harga (bearish).
Sumbu lilin terdiri dari garis yang mewakili kisaran harga tertinggi dan terendah. Sumbu atas menunjukkan harga tertinggi, sedangkan sumbu bawah menunjukkan harga terendah.
Grafik lilin memberikan visualisasi yang lebih kuat dalam mengidentifikasi pola-pola harga dan tren pasar. Pola-pola seperti doji, hammer, shooting star, engulfing, dan lainnya dapat dengan mudah terlihat pada grafik lilin.
Dengan menggunakan Candlestick Chart di Metatrader, trader dapat melihat dengan jelas perubahan harga dari periode ke periode, mengenali pola pembalikan atau kelanjutan tren, serta mengidentifikasi potensi titik masuk dan keluar dari pasar.
Untuk menggunakan Candlestick Chart di Metatrader, Anda dapat memilih jenis grafik ini dengan mengklik ikon grafik lilin di toolbar atau dengan menggunakan menu "View" dan memilih "Candlestick Chart". Anda dapat menyesuaikan interval waktu dan melihat pergerakan harga dengan lilin-lilin yang mewakili data tersebut.