9 Pemahaman Salah Tentang Trading Forex: Nomor 5 Paling Sering
Trading forex merupakan aktivitas yang penuh dengan kesalahpahaman dan mitos yang tersebar luas di kalangan masyarakat. Pemahaman yang salah ini sering kali mempengaruhi persepsi dan keputusan trader, yang pada akhirnya dapat berdampak negatif pada hasil trading mereka.
Penting bagi kita untuk mengidentifikasi dan mengklarifikasi pemahaman yang salah ini guna memperoleh wawasan yang lebih akurat dan menyeluruh tentang trading forex.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa pemahaman yang salah umum tentang trading forex. Kami akan mengurai dan menggali lebih dalam kebenaran di balik setiap pemahaman salah ini. Dengan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang apa yang benar dan apa yang salah, Anda akan dapat melangkah maju dengan keyakinan dan memperbaiki pendekatan trading Anda.
Mari kita mulai dengan menyingkap beberapa pemahaman yang salah yang perlu diketahui dan dipahami dengan baik.
Pemahaman Salah Tentang Trading Forex
Para pemula yang memasuki pasar forex sering kali terkena pemahaman yang salah atau mitos tertentu. Dan ketika Anda mendapatkan pencerahan, perdagangan Anda juga akan berkembang. Jadi, inilah kesempatan Anda untuk mendapatkan pencerahan.
1. Trading forex mudah untuk melipatgandakan uang
Menduplikasi jumlah uang Anda dalam berbagai jalur seperti bisnis dan properti memang mungkin. Demikian pula dalam trading forex, kemungkinan itu nyata.
Namun, mengapa ini dianggap sebagai pemahaman yang keliru? Bukan bagian 'melipatgandakan uang' yang menjadi permasalahan, melainkan bagian 'mudah' yang menarik perhatian.
Trading forex sama halnya dengan bidang lainnya. Anda harus belajar, memperoleh pengalaman, dan membangun strategi. Selain itu, Anda perlu mengembangkan daya tahan mental karena emosi dapat mengganggu Anda dalam perjalanan panjang.
Jadi, kata 'mudah' dapat didefinisikan melalui tiga hal: pengalaman, eksposur, dan kecerdasan emosional.
Namun, jangan khawatir; trading forex bukanlah sesuatu yang sulit. Hanya saja, ada tantangan yang harus dihadapi dalam prosesnya.
2. Gunakan seluruh leverage untuk menghasilkan lebih banyak uang
Bagi trader berpengalaman, leverage dianggap sebagai pisau bermata dua. Ia memiliki potensi untuk memperbesar keuntungan secara signifikan, tetapi juga membawa risiko yang cukup tinggi.
Banyak trader yang tergoda untuk menggunakan leverage secara berlebihan dengan harapan menggandakan keuntungan mereka dalam waktu singkat. Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan leverage yang tidak terkendali dapat berakhir dengan kerugian yang serius.
Leverage adalah alat yang kuat yang memungkinkan trader untuk mengendalikan posisi yang lebih besar daripada modal yang dimiliki. Namun, penting untuk menyadari bahwa semakin besar leverage yang digunakan, semakin tinggi pula risiko yang dihadapi.
Terlalu banyak menggunakan leverage dapat mengakibatkan margin call dan akhirnya membuat trader kehilangan modal mereka. Oleh karena itu, langkah pertama yang perlu diambil adalah memahami dengan baik konsep leverage dan dampaknya terhadap posisi trading Anda.
Sebagai trader forex yang bijak, penting untuk selalu memperhitungkan risiko dan mengelola ukuran posisi Anda dengan hati-hati. Jangan terjebak dalam pikiran bahwa dengan menggunakan leverage yang tinggi, Anda akan dengan mudah menggandakan modal Anda.
Lebih baik memahami risiko yang terlibat dan mengukur posisi Anda berdasarkan toleransi risiko Anda. Dengan memahami risiko dan mengukur posisi secara proporsional, Anda dapat menghindari jebakan mengambil risiko berlebihan.
Ingatlah bahwa kerugian dapat melebihi modal Anda, dan tidak ada tombol rewind dalam trading forex. Dengan memahami dan mengelola risiko dengan disiplin, Anda dapat meningkatkan peluang kesuksesan dan menjaga modal Anda tetap aman.
3. Broker yang menawarkan BONUS 100% adalah yang terbaik
Pemikiran bahwa bonus yang ditawarkan oleh broker forex adalah jalan pintas untuk menghasilkan keuntungan adalah pemahaman yang keliru. Meskipun bonus dapat memberikan keuntungan tambahan, kita harus memahami bahwa terdapat persyaratan dan ketentuan yang melekat pada bonus tersebut.
Bonus bukanlah sesuatu yang diberikan secara cuma-cuma, melainkan harus diperoleh melalui aktivitas trading yang sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh pialang.
Penting untuk tidak terjebak dalam persepsi bahwa bonus adalah faktor utama dalam memilih broker, karena faktor keamanan, keandalan, eksekusi pesanan yang cepat, dan teknologi yang digunakan juga memiliki peran yang sangat penting dalam kesuksesan trading.
4. Saya Bisa Mengendalikan Market
Ini lebih merupakan ilusi daripada salah persepsi. Pasar, seperti halnya pasangan hidup, tidak bisa sepenuhnya dikendalikan meskipun kita merasa sebaliknya.
Perdagangan memiliki kutukan yang sering kali menghampiri para pelakunya. Ketika seseorang merasa paling yakin akan mengendalikan pasar, itulah saat mereka paling rentan terhadap serangan mendadak. Inilah sifat ketidakpastian dan ketidakdugaan dalam perdagangan yang harus diterima dengan bijak.
Bayangkan situasi di mana seseorang membuka posisi long dalam perdagangan. Nilai aset melonjak jauh di atas harga masuk mereka. Pada saat itu, mereka merasa sangat percaya diri bahwa pasar berada di bawah kendali mereka, sehingga menetapkan target keuntungan 1000+ pips sebelum tidur. Namun, keesokan paginya, kenyataan yang tak terduga menghampiri mereka saat melihat pasar berada di bawah harga beli mereka. Semua upaya yang dilakukan tampaknya hancur.
Jika sejak awal mereka telah menerima kenyataan bahwa pasar tidak bisa sepenuhnya dikendalikan, mereka bisa saja mengambil langkah-langkah yang bijaksana. Menerima masalah sebagai bagian dari perdagangan adalah langkah awal yang penting dalam menyelesaikannya.
Dengan menerima ketidakpastian dan ketidakdugaan, para pelaku perdagangan dapat mempersiapkan diri menghadapi situasi apa pun yang mungkin terjadi.
5. Trading Tidak Perlu Stop Loss
Setidaknya sekali dalam karir perdagangan forex, hampir setiap orang pernah memiliki kesalahpahaman bahwa melakukan perdagangan tanpa menggunakan stop loss bisa menjadi pilihan yang menguntungkan. Namun, pada kenyataannya, mengabaikan stop loss justru dapat membawa dampak serius pada trading Anda.
Bagaimana rasanya ketika pasar tiba-tiba menyentuh level stop loss Anda dan kemudian bergerak dengan cepat menuju target yang Anda harapkan?
Tentu saja, hal ini sangat menyakitkan dan membuat frustrasi. Apalagi jika hal ini terjadi berulang kali, membuat Anda semakin yakin bahwa stop loss adalah biang kerok yang menghambat kesuksesan Anda.
Tetapi, ironisnya, jika Anda terjebak dalam kesalahpahaman ini, apa yang Anda berhasil selamatkan dari lima perdagangan sebelumnya, bisa hilang hanya dalam satu perdagangan.
Mari kita lihat konsekuensi dari mengabaikan penggunaan stop loss dalam perdagangan:
- Rentannya modal Anda: Dengan mengabaikan stop loss, modal Anda menjadi sangat rentan terhadap kerugian besar. Tanpa batasan kerugian yang ditetapkan, Anda berisiko kehilangan sejumlah besar modal dalam satu perdagangan yang buruk.
- Risiko yang tak terbatas: Ketika Anda tidak menggunakan stop loss, risiko Anda menjadi tidak terbatas. Gerakan tak terduga di pasar dapat mengakibatkan kerugian yang tidak dapat dikontrol, yang pada gilirannya dapat berdampak negatif pada keberlanjutan portofolio perdagangan Anda.
- Terpapar dengan risiko lebih tinggi: Tanpa adanya stop loss, Anda terpapar pada risiko yang lebih tinggi secara emosional. Keputusan perdagangan dapat dipengaruhi oleh emosi, seperti ketakutan atau keserakahan, yang dapat mengganggu pengambilan keputusan yang rasional dan berujung pada kerugian.
Ada solusi sederhana untuk mengatasi masalah ini. Penting untuk menetapkan stop loss sebelum memasuki perdagangan. Dengan menentukan level stop loss sebelumnya, Anda dapat menghindari reaksi emosional dan mengendalikan risiko dengan lebih baik.
Jadi, jangan biarkan kesalahpahaman ini menghambat kesuksesan Anda dalam perdagangan forex. Tentukan stop loss Anda dengan bijak sebelum memasuki perdagangan. Ingatlah, kesuksesan dalam perdagangan forex bergantung pada kemampuan Anda untuk mengendalikan risiko dan menjaga emosi tetap terkendali.
6. Sistem Trading Saya 100% Bekerja
Apakah mungkin untuk menciptakan sistem perdagangan yang 100% sempurna? Jawabannya, kecuali jika Anda seorang penjelajah waktu dari masa depan yang memiliki pengetahuan tentang seluruh masa lalu, adalah tidak mungkin.
Ketika mencoba menciptakan "Holly Grail" dalam perdagangan forex, kita harus menyadari bahwa efek gelombang dari ukuran order kita tidak dapat kita perkirakan dengan pasti. Ini mirip dengan kesalahpahaman nomor 5, tetapi kali ini berdasarkan pada logika.
Namun, penting untuk diingat bahwa data dan grafik saja tidaklah cukup untuk menggerakkan pasar. Yang benar-benar menggerakkan pasar adalah para trader dan emosi mereka. Sebagai contoh, seringkali kita melihat pola double tops dan bottoms yang seharusnya memberikan sinyal pembalikan harga, namun ternyata gagal.
Mengapa hal ini terjadi? Hal ini terjadi karena para trader sudah siap untuk melakukan pembelian atau penjualan, terlepas dari pola yang terbentuk. Meskipun ini bukanlah fenomena yang terjadi setiap hari, tetapi tetap terjadi dari waktu ke waktu.
Dalam realitasnya, tidak ada sistem perdagangan yang sempurna, baik itu sistem bawaan maupun kustom. Sebagai pedagang, kita perlu mengakui bahwa pasar forex penuh dengan ketidakpastian, dan bahwa kita harus mengembangkan kemampuan untuk beradaptasi dengan kondisi yang terus berubah.
7. Trading Forex Tidak Bisa Menghasilkan Uang
Ada banyak trader profesional yang memperoleh pendapatan mereka dari aktivitas trading forex. Dan ada institusi yang memperoleh bagian pendapatan signifikan mereka dari pasar forex.
Jika mereka dapat bertahan dalam pasar, mengapa Anda tidak bisa?
Ya, mereka memiliki keunggulan. Keunggulan tersebut bukanlah alat-alat canggih yang mereka miliki; itu adalah pengetahuan. Kebijaksanaan yang diperoleh setelah bertahun-tahun berjuang di pasar.
Tentu saja, Anda juga dapat memperoleh pengetahuan yang sama, tetapi itu membutuhkan waktu.
Menghasilkan uang dari pasar forex membutuhkan usaha. Ini tidak semudah yang Anda bayangkan, dan juga tidak sesulit seperti yang dibicarakan banyak orang. Intinya, perdagangan forex membutuhkan usaha.
8. Trading Forex adalah Perjudian
Selama 3-4 dekade terakhir, muncul pandangan bahwa perdagangan serupa dengan perjudian. Pandangan ini telah menjadi penghalang bagi banyak orang yang bermimpi menjadi seorang trader.
Namun, sebelum Anda terjun ke dunia trading, ada perbedaan halus yang penting antara trading dan perjudian yang perlu Anda ketahui.
Perdagangan adalah bentuk spekulasi di mana Anda mengambil risiko yang terhitung dengan kemungkinan kerugian. Sementara itu, perjudian melibatkan bertaruh pada hasil tertentu tanpa adanya dasar logis.
Siapa pun bisa berjudi tanpa persiapan atau pengetahuan dan mungkin bahkan sesekali memenangkan taruhannya jika keberuntungan berpihak pada mereka. Perjudian juga bisa terjadi di pasar keuangan, di mana seseorang membeli atau menjual aset tanpa pengetahuan dan persiapan yang memadai.
Trading menuntut pengetahuan tentang analisis teknikal atau fundamental untuk mencapai kesuksesan dalam bentuk apapun. Seorang trader yang berhasil harus memiliki pemahaman mendalam tentang dinamika pasar, tren harga, dan faktor-faktor fundamental yang mempengaruhi pergerakan aset.
Jadi, trading forex bukanlah perjudian!
9. Broker yang menawarkan spread rendah atau spread 0 adalah yang terbaik.
Broker adalah penjaga dana Anda dan perantara untuk likuiditas Anda.
Sumber pendapatan utama mereka berasal dari spread atau komisi yang mereka kenakan pada order Anda.
Tentu saja, tidak mungkin menjalankan bisnis tanpa membebankan biaya kepada pelanggan.
Jika broker menawarkan 'tanpa spread', maka itu mungkin hanya trik sementara atau berarti mereka mengenakan jumlah tetap dengan judul yang berbeda.
Oleh karena itu, carilah layanan broker yang jujur dan punya kredibilitas bagus ketimbang broker dengan janji khayalan semata.
Kesimpulan
Mitos dan kesalahpahaman yang dibahas di sini hanya beberapa dari banyak yang beredar di dunia forex. Saat karier Anda di industri ini dimulai, akan lebih banyak mitos yang masuk ke dalam sistem trading forex Anda.
Beberapa mitos dan kesalahpahaman ini bisa menghabiskan banyak uang Anda. Jadi, jangan pernah percaya pada sesuatu yang tidak dapat Anda gambarkan dengan jelas.
Pada akhirnya, Anda trading dengan uang yang telah Anda peroleh dengan susah payah. Percayalah pada logika daripada mitos!